Metode Bahasa Ibu dalam pengajaran bahasa Arab
Metode Bahasa Ibu
Diantara sekian banyak metode pembelajaran bahasa Arab untuk non-`Arab,
lahirnya metode terbaru yang pertama kali diperkenalkan detailan konsepnya oleh
Doktor Usamah Sai`idan, walaupun metode ini masih dalam tahapan penjajakan,
belum terbentuk media ilmiah yang berbentuk kurikulum yang valid, namun, kami
merasa patut juga untuk kita para pengelola lembaga pendidikan Islam dan bahasa
Arab untuk mencobanya, karena selalu yang sukses dan berhasil dalam penerapan metode, mereka yang fleksibel dalam penggunaannya.
Metode "Bahasa Ibu" adalah salah satu
metode yang mengupayakan mengajarkan bahasa arab dalam lingkungan Arab yang
alami, ataupun mengupayakan membentuk lingkungan yang ke"arab"an
dalam proses pengajaran bahasa Arab, walaupun ini terjadi dalam bentuk yang
tidak nyata. proses pengajarannyapun dimulai dari ruang kelas belajar dan
dilanjut ke tempat/lingkungan yang sudah dibentuk dengan nuansa
ke"Arab"an.
Dalam metode ini murid/siswa tidak memiliki
buku panduan pembelajaran, hanya guru yang memilikinya.
kelebihannya: metode ini menjadikan siswa mencintai
bahasa Arab, yang sampai akhirnya dia akan merasakan bahasa Arab itu sebagai
bahasa ibu keduanya, karena praktek berbicaranya dalam bentuk praktek langsung,
pengetahuan yang didapatkan siswa akan lebih bertahan lama, karena pada
dasarnya metode ini mengajarkan bahasa Arab dalam bentuk praktek langsung,
selain itu dalam metode ini bahasa yang diajarkan (baik mufradat atau polanya)
hanya yang terlibat dalam keseharian siswa
sekian
kelebihannya: metode ini menjadikan siswa mencintai bahasa Arab, yang sampai akhirnya dia akan merasakan bahasa Arab itu sebagai bahasa ibu keduanya, karena praktek berbicaranya dalam bentuk praktek langsung, pengetahuan yang didapatkan siswa akan lebih bertahan lama, karena pada dasarnya metode ini mengajarkan bahasa Arab dalam bentuk praktek langsung, selain itu dalam metode ini bahasa yang diajarkan (baik mufradat atau polanya) hanya yang terlibat dalam keseharian siswa
sekian
Komentar
Posting Komentar